gaji notaris
Tips Belajar

Mau Jadi Notaris, Berapa Sih Gaji yang Diterima?

Profesi notaris terbilang cukup penting dan krusial loh. Dalam hal-hal yang berkaitan dengan hukum, kamu pasti butuh menggunakan jasa notaris. Misalnya, saat ada teman atau keluarga membuat surat wasiat, atau jika ada perjanjian kerja sama, pendirian sebuah perusahaan, dan sebagainya. Jadi penasaran, berapa sih gaji notaris? 

Pertama-tama, kamu harus paham kalau notaris itu gak punya gaji. Soalnya, pembayaran mereka langsung dari klien, bukan pemerintah atau lembaga swasta. Mirip-mirip dengan pengacara. 

Tarifnya juga berbeda-beda. Tergantung dari kesesuaian nilai ekonomis dan sosiologis dari Akta Notaris yang akan dibuat. Misalnya, tarif untuk mengurus sebuah perjanjian tentu berbeda dengan tarif untuk pembuatan Akta Jual Beli tanah.

Baca Juga: Tips Jitu Menghadapi Sempro, Mahasiswa Harus Baca!

Berapa Gaji Notaris Menurut Undang-Undang?

Berdasarkan UU No. 30 Tahun 2004, inilah penentuan dari tarif jasa notaris:

  • Jika transaksi mencapai Rp100 juta, bisa mendapatkan honor paling besar 2,5% dari nilai transaksi
  • Transaksi antara Rp100 juta – Rp1 miliar, mendapatkan honor 1,5%
  • Jika transaksi di atas Rp1 miliar, tarif notaris sebesar 1% dari nilai transaksi
  • Sementara nilai sosiologisnya berdasarkan fungsi sosial dari objek setiap akta dengan honor paling besar Rp5 juta

Terus, gimana dengan gaji karyawan yang bekerja di kantor notaris? Sebenarnya standar saja. Karena notarisnya sendiri yang menggaji kamu, paling-paling gajinya hanya sesuai dengan Upah Minimum Regional. Artinya di DKI Jakarta pada 2022, gaji kamu bisa mencapai Rp4,6 juta-an.

Ternyata, menjadi karyawan di kantor notaris adalah langkah awal, bahkan merupakan syarat untuk jadi notaris, loh! Malahan, ada beberapa syarat lain agar seseorang bisa menjadi notaris. Sebab, posisi notaris yang krusial membuat tidak sembarangan orang bisa menjadi notaris. Inilah persyaratannya:

1. Warga Negara Indonesia

Notaris adalah pejabat umum yang menjalankan sebagian dari fungsi publik oleh negara, khususnya di bagian hukum perdata. Jadi, wajar kalau gak bisa melimpahkan kewenangan begitu saja kepada warga negara asing.

Apalagi notaris bisa saja harus menyimpan rahasia negara, sehingga notaris harus bersumpah setia atas Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal ini gak mungkin bisa ditaati sepenuhnya oleh warga negara asing.

2. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

Notaris harus bisa menjaga sikap dan gak akan melakukan perbuatan asusila, amoral, dan sebagainya.

3. Ijazah

Seorang calon notaris harus berijazah sarjana hukum dan lulusan strata dua (Magister Kenotariatan) dan telah mengerti dasar-dasar hukum di Indonesia. Jadi, jika kamu ingin menjadi notaris, kamu harus kuliah S1 hukum dulu, lalu mengikuti S2 berupa program Magister Kenotariatan. Enam tahun kuliah ya!

4. Pengalaman

Ternyata, setelah kuliah kurang lebih enam tahun, kamu tetap harus punya pengalaman dulu. Calon notaris harus menjalani magang, atau telah bekerja sebagai karyawan di kantor notaris dalam waktu 2 tahun berturut-turut.

Ini bisa berlangsung atas prakarsa sendiri atau rekomendasi organisasi notaris setelah lulus magister kenotariatan. Tujuannya supaya calon notaris mengetahui cara kerja kenotariatan, mengetahui struktur hukum dalam pembuatan aktanya, baik otentik ataupun di bawah tangan, dan mengetahui administrasi notaris.

5. Usia minimal 27 tahun

Umur 27 tahun dianggap sudah stabil secara mental dan emosional. Anggapan umumnya seperti itu. Profesi notaris banyak menyangkut masalah hukum yang berat, sehingga kedewasaan adalah faktor penting. Apalagi setelah kuliah S1 dan S2 (4 tahun dan 2 tahun), lalu magang atau kerja di kantor notaris selama dua tahun, rasanya kamu akan pas berusia 27 tahun dan ada pengangkatan sebagai notaris.

6. Non-PNS

Ternyata notaris gak boleh berstatus sebagai pegawai negeri, pejabat negara, advokat, pemimpin/ karyawan BUMN, BUMD, dan perusahaan swasta atau jabatan lain di mana undang-undang melarang untuk rangkap dengan jabatan notaris. 

Penerapan larangan rangkap jabatan ini karena notaris gak boleh memihak. Sebagai pihak netral, notaris gak boleh memiliki konflik kepentingan.

Itulah kisaran gaji notaris dan berbagai syarat yang harus dipenuhi jika kamu ingin jadi notaris. Tertarik menjadi notaris?

Intinya, gaji yang kamu terima bisa lebih dari standar gaji pada umumnya. Pengalaman, skill, lisensi, ataupun sertifikat yang kamu miliki bisa jadi modal kuat untuk meningkatkan harga jual kamu.

Nah, supaya skill kamu di bidang penulisan atau di bidang lainnya bisa terus berkembang, kamu perlu upgrade diri nih! Kamu bisa memilih dan ikutan kelas-kelas terbaik yang ada di goKampus. Bareng goKampus, kamu gak hanya upgrade skill dan dapat beragam insights dari pakar, tetapi juga bisa ikutan courses dari mana saja secara online PLUS dapat sertifikat dari institusi terbaik dunia.

Bertepatan dengan World Youth Skills Day 2022 pada 15 Juli 2022, goKampus lagi bagi-bagi voucher potongan bagi kamu yang daftar courses menggunakan kode GOWYSD22 selama periode 15-31 Juli 2022. Yuk, sign up dan gunakan voucher-nya biar kamu bisa #LearnBetterGoFaster bareng goKampus! Cek promo kelas World Youth Skills Day 2022 di sini.

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *