Sertifikat adalah salah satu surat berharga yang bermanfaat bagi pemiliknya. Sebenarnya, apa sih definisi sertifikat? Untuk menjawabnya, yuk kita tengok dulu definisi sertifikat versi KBBI: Tanda atau surat keterangan (pernyataan) tertulis atau tercetak dari orang yang berwenang yang dapat digunakan sebagai bukti pemilikan atau suatu kejadian.
Contohnya:
1. Sertifikat kelahiran adalah surat bukti kelahiran yang dikeluarkan oleh instansi yang berwenang.
2. Sertifikat tanah adalah surat bukti pemilikan tanah yang dikeluarkan oleh instansi yang berwenang.
Namun, sertifikat yang kita bahas di sini bukan sertifikat kelahiran dan sertifikat tanah. Melainkan sertifikat sebagai surat pernyataan yang untuk mendapatkannya, kamu perlu mengikuti sebuah pembelajaran/kelas/kursus. Contohnya, sertifikat kompetensi dan sertifikat pelatihan.
Sertifikat kompetensi merupakan sebuah pengakuan terhadap orang yang namanya terdapat di dalamnya bahwa orang tersebut memiliki keterampilan yang sesuai dengan standar kompetensi kerja tertentu.
Sementara, sertifikat pelatihan adalah sebuah bukti tertulis dari lembaga pelatihan. Fungsinya sebagai bukti resmi bahwa seseorang telah berhasil menyelesaikan suatu program pelatihan kerja tertentu.
Manfaat Sertifikat Untuk Pekerja
Sertifikat pelatihan dan sertifikat kompetensi memiliki berbagai manfaat untuk pekerja. Tidak hanya berguna untuk kamu sebagai pekerja, tapi perusahaan juga merasakan manfaatnya. Tapi pertama-tama, kita bahas dulu manfaat sertifikat pelatihan untuk pekerja.
1. Menambah Skill
Contoh kasus, Tony merupakan seorang karyawan di sebuah agensi iklan bernama Stark Agency. Ia bekerja di bagian konten pemasaran, sebagai desainer grafis. Meskipun pekerjaan Tony lebih banyak berkutat pada visual, tapi ia mencoba meningkatkan kemampuan dengan mengikuti Pelatihan Copywriter di sebuah lembaga.
Setelah lulus, karier Tony di Stark Agency lebih cerah. Ia memang tetap desainer grafis, tapi kemampuan Tony dalam membuat copy tulisan telah menarik perhatian atasannya, sehingga Tony punya persiapan untuk jenjang karier yang lebih bagus.
2. Nilai Jual Pada CV
Jika Tony ingin keluar dari Stark Agency untuk mencari sesuatu yang berbeda, ia sudah punya bekal. Kini, ia bisa apply pada berbagai lowongan, baik itu desainer grafis yang selama ini ia tekuni, atau melamar sebagai copywriter sebagai tantangan baru.
Tony tinggal menyertakan sertifikat Pelatihan Copywriter dalam Curriculum Vitae (CV) yang ia kirim ke berbagai perusahaan. Dengan pengalamannya sebagai desainer grafis dan skill baru sebagai copywriter, ia bakal punya nilai lebih di mata perusahaan periklanan.
Bahkan, ada kemungkinan perusahaan lebih percaya pada seorang lulusan SMA yang memiliki sertifikat kompetensi dibandingkan lulusan universitas tapi kemampuannya belum teruji.
Manfaat Untuk Perusahaan
Selain bermanfaat untuk karyawan, perusahaan juga bisa mencicipi dampak positif sertifikasi pelatihan. Bahkan, banyak perusahaan yang “berinvestasi” pada karyawannya dengan menggelar pelatihan secara gratis, tentunya.
Soalnya, ada berbagai manfaat yang bisa didapatkan oleh perusahaan dengan menggelar pelatihan bersertifikasi:
1. Setelah menerima pelatihan, karyawan akan lebih kompeten
2. Mengurangi kesalahan kerja yang dapat terjadi
3. Produktivitas karyawan bakal lebih meningkat
4. Ada kemungkinan karyawan akan lebih setia pada perusahaan, karena sudah membantu dalam meningkatkan ilmunya
Salah satu alasan utama perusahaan menggelar pelatihan bagi karyawan adalah mengikuti zaman. Contohnya, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang media cetak melakukan pelatihan “Menulis Artikel Online” pada sebagian karyawannya. Tentu saja perusahaan tidak menarik biaya apapun pada karyawannya.
Mereka melakukannya untuk mengikuti perkembangan zaman. Media cetak sudah semakin tergerus kemajuan teknologi internet, terutama dari segi kecepatan. Dengan melatih karyawannya menulis artikel online, perusahaan akan lebih cepat beradaptasi dan beralih dari cetak ke online, bahkan mungkin tidak perlu merekrut karyawan baru.
Contoh Sertifikat Dari Kelas Online
Ketika pandemi COVID-19 melanda dunia secara berkepanjangan, penyelenggaraan seminar dan kelas gak bisa secara offline. Sebagai solusi, ada webinar (web based seminar/seminar berbasis internet) dan online class (kelas online).
Meski penyelenggaraanya secara online, ilmu dari kelas online gak kalah penting kok! Inilah beberapa contoh sertifikat yang bisa kamu dapat dengan mengikuti kelas online. Ilmunya dapat, sertifikatnya juga dapat.
1. Prinsip-prinsip Pemasaran
Pemasaran modern berbeda jauh dengan pemasaran era sebelum ada internet. Kini, media sosial adalah faktor penting dalam pemasaran. Prinsip pemasaran modern ada lima yaitu layanan, keberlanjutan, tanggung jawab sosial dan etika, cakupan global, dan metrik. Semuanya dibahas secara lengkap dalam kelas sertifikasi ini.
2. Memilih Investasi Saham
Belakangan ini banyak anak muda yang main saham sebagai sampingan. Namun, kadang mereka salah langkah karena cuma sekadar ikut-ikutan influencer.
Padahal, dalam berinvestasi saham, kamu mesti memahami bagaimana investasi saham dilakukan hingga bisa mendapatkan keuntungan dan memperhatikan faktor seperti pergerakan harga saham, analisis, hingga risikonya.
Dengan mengikuti kelas sertifikasi ini, harapannya kamu bisa lebih memahami investasi saham dan membangun karier sebagai investor maupun analis saham.
3. Dasar-dasar SEO
SEO (search engine optimization) adalah teknik mengoptimasi website agar mendapat ranking teratas di hasil pencarian Google. Ini penting dalam dunia pemasaran. Dalam kelas sertifikasi ini, kita akan mempelajari SEO dari hal yang mendasar, bagaimana Search Engine bekerja, peran SEO di Digital Marketing, perbedaan SEO dengan SEM, dan tahapan menjalankan SEO.
4. Mengaplikasikan EQ di Tempat Kerja
Dalam dunia kerja, faktor terpenting bukanlah IQ (inteligence quotient/tingkat kecerdasan), sebab EQ (emotional quotient/tingkat emosional) juga enggak kalah penting, bahkan mungkin lebih berpengaruh pada kesuksesanmu.
Dengan mengikuti kelas sertifikasi ini, kamu akan memahami berbagai kisah orang sukses karena EQ-nya. Kamu akan mempelajari kebutuhan aspek untuk membangun EQ yang bagus dengan konsep 4 kompetensi EQ menurut Daniel Goleman.
5. Memulai Karier sebagai Sales Executive
Sales Executive (atau Account Executive) adalah salah satu pekerjaan yang menjadi ujung tombak sebuah perusahaan. Sales menentukan perkembangan dan performa sebuah bisnis. Jika sebuah perusahaan memiliki sales-sales yang jago jualan, kemungkinan laba dan sukses lebih tinggi.
Dalam kelas sertifikasi ini, kamu akan mempelajari bagaimana menjadi sales dengan performa tinggi. Kamu tetap dapat sertifikat, contoh berguna untuk CV kamu agar lebih menarik.
Gimana? Penasaran untuk dapat sertifikat terbaik supaya memuluskan jalanmu di dunia kerja? Kamu bisa join kelas sertifikasi yang oke banget di goKampus, salah satunya kelas Nanyang Technological University Singapore (NTU). Ada beragam pilihan kelas yang bisa kamu ikuti secara online PLUS dapat sertifikat profesional berlisensi dari kampus ternama di Asia dengan biaya terjangkau. Ada diskon up to 65% dan cicilan Rp700 ribu/bulan! Tertarik, kamu bisa sign up sekarang atau cek kelas NTU di sini.