Nah, kamu tipe people pleaser bukan? Awas! Bisa jadi bahaya loh. Perhatikan tanda-tandanya, ya. Video kali ini, goKampus dan Sania Leonardo bahas mengenai soal people pleaser nih. Sania Leonardo pake bawa-bawa R. A. Kartini nih! Langsung tonton videonya di bawah ini, yuk!
Kamu sering menyenangkan orang lain? Atau mungkin kamu selalu memberikan yang terbaik kepada orang tapi kamu merasa bahwa itu merugikan? Ternyata, menjadi orang yang terlalu baik tuh bisa berdampak pada kesehatan mental loh guys. Kamu pasti udah gak asing lagi dengan istilah people pleaser. Dilansir dari cambridge dictionary, People Pleaser mengarah pada orang yang selalu berusaha memberikan perhatian pada orang lain, sangat memperdulikan pendapat orang lain dan juga berusaha supaya semua orang di sekitarnya menyetujui serta menyukai segala sesuatu yang ia lakukan.
Memang sudah sewajarnya, sebagai manusia kita cenderung ingin membahagiakan orang lain. Melakukan apapun untuk orang lain terutama orang yang kita sayang pastilah bukan hal yang terlarang. Namun, banyak orang yang tanpa sadar membiarkan dirinya menjadi people pleaser hanya karena sangat ingin membuat orang lain bahagia.
Yang bahaya adalah munculnya keinginan orang lain untuk memanfaatkan hal tersebut. Ada ciri-ciri orang yang menjadi people pleaser adalah:
- Sulit berkata ‘tidak’ pada permintaan orang lain
- Berpura-pura setuju pada pendapat orang lain
- Terlalu sensitif dan memperdulikan pendapat orang lain
- Terlalu sering minta maaf karena merasa bersalah
- Menyibukkan diri dengan apa yang orang lain inginkan
- Tidak nyaman bila ada orang yang bila ada orang lain yang marah
- Cenderung menjadi ‘copycat’
- Berlebihan dalam mengharapkan pujian
- Selalu mengalah untuk menghindari konflik
Baca Juga: Tips Membangun Rasa Percaya Diri A la Sania Leonardo
Gimana sih cara menghindari kita menjadi orang yang people pleaser? Pada 2 Oktober 2021 lalu, Sania Leonardo, Content Creator membahas seputar mental health dan toxic environment di GOEX nih! Isu mental health yang dikenal “serius” bisa dibawakan oleh Sania secara menyenangkan dan lebih mudah menyentuh khalayak Gen-Z. Yuk, simak video di bawah ini cari tau jawabannya!