Setelah kamu tahu ciri-ciri kanker dan merasa ciri-ciri tersebut ada di dalam tubuh, kamu harus melakukan tindak lanjut dengan melakukan pemeriksaan fisik, tes laboratorium, tes pencitraan, dan biopsi. Lalu, jika amit-amit kamu terkena kanker, gimana sih cara menjalani pengobatan? Yuk, kita bahas!
Baca Juga: 5 Makanan Pencegah Kanker, Konsumsi Setiap Hari Yuk!
1. Perhatikan Kesehatan Mental
Setelah menjalani diagnosis dan terkena kanker, wajar jika orang bakal sedih dan mengalami mental breakdown. Bahkan, ini bisa berujung pada depresi. Ini bisa jadi masalah baru dan malah memperparah penyakit. Jika menderita gejala depresi, ada baiknya segera berobat ke psikiater.
2. Menambah Wawasan
Zaman sekarang, mencari informasi sangat mudah melalui internet. Cobalah untuk memperbanyak wawasan tentang penyakit yang ada di tubuh. Tentunya dari sumber yang jelas dan kompeten.
Kamu bisa mencari informasi mengenai seberapa parah kondisi kanker terebut, serta metode pengobatan kanker yang umum terjadi, dari kemoterapi, operasi, radioterapi, transplantasi sumsum tulang, imunoterapi, terapi hormon, dan terapi dengan obat-obatan. Pahami juga efek samping dari tiap metode tadi ya!
3. Mencari Dukungan
Dukungan dari keluarga dan orang terdekat sangat penting saat seseorang terkena penyakit yang mengancam nyawa, seperti kanker. Lakukan hal-hal yang menyenangkan bersama mereka, jangan ragu untuk curhat mengenai kondisi penyakit.
4. Lakukan Perbuatan Baik
Perbuatan baik merupakan hal yang universal dan diajarkan setiap agama. Berbuat baik juga bisa membawa efek yang positif bagi pelakunya, dengan catatan jika dilakukan secara tulus.
5. Jaga Kesehatan
Terapkan gaya hidup sehat seperti olahraga dan tidur teratur agar terhindar dari penyakit kanker. Tentunya berolahraga harus sesuai dengan kondisi diri, jangan memaksakan diri. Konsumsi jenis makanan yang sesuai dengan anjuran dokter.
Gimana Jika Orang Terdekatmu Sedang Menjalani Pengobatan Kanker?
Kita harus tetap dukung mereka, jangan membuat mereka merasa dijauhi. Tenang saja, kanker tidak menular, kok.
Ketahui seberapa serius penyakit kanker yang ia derita supaya tak kaget melihat keadaan penderita. Sebab, penderita kanker bisa mengalami penurunan berat badan sangat drastis akibat penyakitnya, juga mengalami kebotakan rambut karena kemoterapi. Hindari untuk menyinggung masalah fisik beliau, apalagi menjadikannya sebagai jokes adalah hal yang sangat tidak pantas.
Sebisa mungkin jangan tanyakan penyebab kanker, apalagi menyalahkannya atas perilaku dan kebiasaan yang kurang sehat, yang menjadi penyebab ia terkena kanker. Hindari mengatakan hal seperti ini, “Elo sih dulu ngerokok terus, tuh kan kena kanker.” Hal-hal seperti ini cuma akan membuat penderita kanker semakin sedih dan menyalahkan diri atas penyakit yang ia derita.
Intinya, kamu bantu penderita kanker agar ia merasa lebih nyaman dan bahagia. Sebagai orang terdekat, kamu semestinya tahu kesukaan dia. Cobalah bawa hal-hal yang membuat ia senang.
Berat? Memang, tapi bukan berarti tidak bisa dilakukan ya. Oh iya, kalau kamu tertarik mempelajari penyakit ini atau mau cari-cari informasi mengenai jurusan yang kamu minati, carinya di goKampus ya! Kamu bisa cek Pilihan Jurusan di goKampus di link ini atau klik di sini untuk cek jurusan yang berhubungan dengan kesehatan ya.
