kanker
Tips Belajar

Serba-Serbi Kanker: Dari Jenis, Ciri-Ciri, Serta Cara Mengobatinya

Kanker adalah salah satu penyakit yang mematikan. Berawal dari sel yang proses regenerasinya berjalan tidak normal, penyakit ini bisa menyebabkan tumor ganas yang dapat mengancam nyawa penderitanya. Yuk, kita bahas dan lebih aware terhadap penyakit ini.

Baca Juga: Serba-serbi Jurusan Farmasi, dari Gaji hingga Mata Kuliah

Jenis-Jenis Kanker

Ternyata, sudah ada penemuan 200 lebih jenis kanker loh. Namun, umumnya penyakit ini punya lima jenis kategori berdasarkan lokasi awal kemunculan mereka. 

1. Karsinoma

Karsinoma adalah jenis kanker paling umum. Sekitar 80-90 persen kasus kanker merupakan jenis karsinoma. Karsinoma adalah kanker yang berkembang dari jaringan kulit atau jaringan penyusun dinding organ yang mengalami kerusakan atau mutasi DNA, menyebabkan sel tumbuh dan berkembang dengan tidak terkendali. Contohnya, yang terkena di bagian payudara dan lapisan lambung.

2. Leukemia

Penyakit leukimia atau kanker darah adalah penyakit pada sumsung tulang yang menghambat produksi sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit. Penyakit ini berbahaya sebab menyerang sistem kekebalan tubuh, sebab sel darah putih berguna untuk mengatasi infeksi, sementara kebutuhan sel darah merah untuk mencegah anemia.

3. Limfoma

Limfoma, atau nama lainnya kelenjar getah bening merupakan kanker darah yang dapat mengakibatkan pembengkakan kelenjar getah bening (limfadenopati). Padahal, kelenjar getah bening berfungsi untuk menghasilkan sel darah putih dan membersihkan cairan tubuh pada organ kita.

4. Myeloma

Myeloma adalah sejenis kanker yang berkembang pada sel plasma sumsum tulang. Dalam kondisi ini, sel plasma menggandakan diri tanpa terkendali dan mendesak sel darah putih dan sel darah merah, sehingga sel-sel tersebut keluar dari sumsum tulang dan menyebabkan kerusakan organ.

5. Sarkoma

Sarkoma adalah jenis kanker yang tumbuh pada jaringan ikat/penyambung seperti tulang rawan, lemak, otot, saraf, jaringan fibrosa, pembuluh darah, atau jaringan kulit dalam. Kerap menyerang orang dewasa muda, penyakit ini bisa muncul pada jaringan lunak mana pun, tapi paling sering di sekitar lengan, tangan, atau kaki.

Ciri-Cirinya Seperti Apa?

Meski mengerikan, penyakit ini bisa sembuh jika terdeteksi secara dini. Untuk itu, kita mesti mengenali ciri-ciri pengidap kanker. Hal ini jadi kewajiban jika kamu memiliki risiko tinggi terkena penyakit ini, yaitu perokok, alkoholik, sering terpapar sinar matahari, dan memiliki faktor genetika. Apa saja ciri-cirinya yang bisa kamu jadikan patokan untuk deteksi dini? Yuk, kita bahas.

1. Penurunan Berat Badan Secara Drastis

Merasa gak sedang diet, tapi berat badan kamu turun drastis? Hati-hati, sebab itu merupakan salah satu gejala umum dari penyakit ini. Biasanya, orang yang terkena kanker tulang, perut, pankreas, dan organ lainnya yang berada pada saluran cerna atas mengalami penyakit ini.

2. Rasa Lelah yang Parah

Umumnya, para penderita penyakit ini mengalami rasa lelah akut. Ini jenis lelah yang berbeda ketimbang lelah setelah beraktivitas atau berolahraga. Sebab, setelah beristirahat pun kelelahan gak bisa teratasi. Soalnya, sel kanker menggunakan nutrisi dalam tubuh, sehingga tubuh kekurangan nutrisi terus menerus.

3. Benjolan Gak Jelas

Tiba-tiba ada benjolan tanpa penyebab jelas pada bagian tubuh tertentu? Segera periksakan ke dokter. Benjolan ciri-ciri kanker biasanya berbeda dengan benjolan akibat benturan. Umumnya, benjolan kanker tidak bisa digerakkan dari dasarnya, keras, dan tidak menyebabkan nyeri.

Benjolan pada payudara bisa menjadi tanda dari kanker payudara. Benjolan pada leher bisa saja merupakan gejala awal jenis kanker getah bening, tenggorokan, tiroin, dan laring.

4. Perubahan Pada Kulit

Terkena paparan sinar matahari secara berlebihan bisa menjadi penyebab kanker. Oleh karena itu, jika ada perubahan pada kulitmu, segera waspada. 

Misalnya, warna kulit berubah menjadi lebih gelap (hiperpigmentasi), kulit dan mata menjadi kekuningan (jaundice), kulit jadi kemerahan, dan ada rasa gatal tanpa sebab yang jelas. Selain itu, waspada jika muncul tahi lalat, sebab itu merupakan salah satu ciri-ciri kanker.

5. Batuk Tak Kunjung Sembuh

Kamu batuk terus menerus selama berminggu-minggu, sudah kamu obati tapi gak sembuh-sembuh juga? Waspada, itu bisa jadi gejala awal kanker paru-paru. Apalagi jika kamu perokok, risiko terkena penyakit jenis ini bisa lebih tinggi.

Jika kamu memiliki gejala-gejala tersebut, segera periksakan ke dokter, apalagi jika kamu punya risiko tinggi seperti pembahasan di awal artikel. Sebab, cara terbaik melawannya adalah pencegahan dan deteksi sedini mungkin.

Untuk menghindari terkena kanker, tentu saja kamu juga harus tetap menerapkan gaya hidup sehat seperti menjaga konsumsi makanan, rajin berolahraga, dan tidur teratur.

Baca Juga: Hari Tanpa Tembakau Sedunia, Ingatkan Bahaya Merokok

Tindak Lanjut Setelah Diagnosis

Setelah mengetahui ciri-ciri kanker dan merasa ada ciri-ciri penyakit tersebut, kamu harus melakukan tindak lanjut dengan melakukan pemeriksaan fisik, tes laboratorium, tes pencitraan, dan biopsi. Lalu, jika amit-amit kamu terkena penyakit ini, gimana pengobatannya?

  • Perhatikan Kesehatan Mental

Setelah diagnosis positif, wajar jika orang bakal sedih dan mengalami mental breakdown. Bahkan, ini bisa berujung pada depresi. Ini bisa jadi masalah baru dan malah memperparah penyakit yang diderita. Jika ada gejala depresi yang diderita, ada baiknya segera berobat ke psikiater.

  • Menambah Wawasan

Zaman sekarang, mencari informasi sangat mudah melalui internet. Cobalah untuk memperbanyak wawasan tentang penyakit yang diderita. Tentunya dari sumber yang jelas dan kompeten.

Kamu bisa mencari informasi mengenai seberapa parah kondisi kanker yang diderita, serta metode pengobatan yang umum digunakan, dari kemoterapi, operasi, radioterapi, transplantasi sumsum tulang, imunoterapi, terapi hormon, dan terapi dengan obat-obatan. Pahami juga efek samping dari tiap metode pengobatan yang dilakukan.

  • Mencari Dukungan

Dukungan dari keluarga dan orang terdekat sangat penting saat seseorang terkena penyakit yang mengancam nyawa, seperti kanker. Lakukan hal-hal yang menyenangkan bersama mereka, jangan ragu untuk curhat mengenai kondisi penyakit yang diderita.

  • Lakukan Perbuatan Baik

Perbuatan baik merupakan hal yang universal dan diajarkan setiap agama. Berbuat baik juga bisa membawa efek yang positif bagi pelakunya, dengan catatan jika dilakukan secara tulus.

  • Jaga Kesehatan

Terapkan gaya hidup sehat seperti olahraga dan tidur teratur agar terhindar dari penyakit kanker. Tentunya berolahraga harus sesuai dengan kondisi diri, jangan memaksakan diri. Mengonsumsi jenis makan juga harus kamu perhatikan dan patuhi anjuran dokter.

Jika Orang Terdekatmu Sedang Melakukan Pengobatan

Gimana jika orang terdekatmu terkena penyakit ini? Wajar jika kesehatan mental mereka terganggu, jadi kita harus tetap dukung mereka, jangan membuat mereka merasa dijauhi. Tenang saja, penyakit ini gak menular, kok. 

Ketahui seberapa serius penyakit yang ia derita supaya tak kaget melihat keadaan penderita. Sebab, penderita kanker bisa mengalami penurunan berat badan sangat drastis akibat penyakitnya, juga mengalami kebotakan rambut karena kemoterapi. Hindari untuk menyinggung masalah fisik beliau, apalagi menjadikannya sebagai jokes adalah hal yang gak pantas.

Sebisa mungkin jangan tanyakan penyebabnya, apalagi menyalahkannya atas perilaku dan kebiasaan yang kurang sehat yang menjadi penyebab ia terkena penyakit tersebut. Hindari mengatakan hal seperti ini, “Elo sih dulu ngerokok terus, tuh kan kena kanker.” Hal-hal seperti ini cuma akan membuat penderitanya semakin sedih dan menyalahkan diri atas penyakit yang ia derita.

Baca Juga: Serba-serbi Jurusan Keperawatan yang Perlu Kamu Tahu!

Intinya, kamu bantu penderita kanker agar ia merasa lebih nyaman dan bahagia. Sebagai orang terdekat, kamu semestinya tahu kesukaan dia. Cobalah bawa hal-hal yang membuat ia senang.

Itulah serba-serbi penyakit kanker. Gimana guys? Tertarik mempelajari penyakit ini? Kalau kamu masih mencari informasi lainnya mengenai jurusan yang kamu minati, kamu bisa cek di Direktori Jurusan atau klik di sini untuk cek jurusan yang berhubungan dengan kesehatan ya!

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *