Agar bisa masuk PTN (Perguruan Tinggi Negeri), calon mahasiswa harus lebih dulu mengikuti berbagai tes, salah satunya adalah Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Apa saja persyaratan untuk mengikuti UTBK? Lalu, bagaimana cara kita melakukan pendaftaran UTBK? Yuk, kita bahas selengkapnya dalam artikel ini, apalagi untuk kamu yang ingin mempersiapkan untuk tahun selanjutnya!
Syarat Ikut UTBK
Nah, buat persiapan kamu nanti, menurut situs resmi Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), berikut berbagai persyaratan yang harus kamu ikuti sebelum mendaftar UTBK! Apa sajakah itu?
- Memiliki akun di situs LTMPT yang sudah permanen.
- Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).
- Siswa SMA/MA/SMK/sederajat dan memiliki Surat Keterangan Siswa SMA/MA/SMK Kelas 12 atau peserta didik Paket C dengan umur maksimal 25 tahun. Surat Keterangan Siswa Kelas 12 mencantumkan foto terbaru (berwarna), stempel/cap sekolah dan tanda tangan Kepala Sekolah.
- Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah setara.
- Gak lulus jalur SNMPTN pada 2020, 2021 dan 2022.
- Persyaratan tes peserta, seperti peserta yang akan memilih prodi Saintek maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris dan TKA Saintek; peserta yang akan memilih prodi Soshum, maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris dan TKA Soshum; peserta yang akan memilih prodi Campuran (Saintek dan Soshum), maka mengikuti TPS, Bahasa Inggris, TKA Saintek dan TKA Soshum.
- Khusus Program Studi Kedokteran dan Kedokteran Gigi hanya untuk siswa lulusan SMA/MA jurusan IPA.
- Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.
- Bagi peserta yang memilih program studi bidang Seni dan Olahraga wajib mengunggah portofolio. Ada 10 jenis portfolio yaitu Olahraga; Seni Rupa, Desain, dan Kriya; Tari (termasuk Sendratasik/Seni Pertunjukan opsi Tari); Teater (termasuk Sendratasik/Seni Pertunjukan opsi Teater/Drama); Musik (termasuk Sendratasik/Seni Pertunjukan opsi Musik); Seni Karawitan; Etnomusikologi; Fotografi; Film dan Televisi; Seni Pedalangan.
- Bagi peserta tuna netra wajib mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra
- Membayar biaya UTBK melalui bank Mandiri, BNI, BTN dan BRI. Untuk kelompok ujian Saintek atau Soshum, biayanya sekitar Rp200 ribu. Sementara itu, biaya untuk kelompok ujian Campuran sekitar Rp300 ribu.
Bagaimana Cara Pendaftaran UTBK?
Secara umum tahapan pendaftaran UTBK-SBMPTN adalah sebagai berikut:
- Registrasi Akun LTMPT.
- Wajib bagi semua calon pendaftar UTBK-SBMPTN menggunakan NISN, NPSN, dan Tanggal Lahir pada laman ini.
- Login menggunakan akun LTMPT pada laman ini.
- Memilih Menu Verifikasi dan Validasi Data.
- Mengisi biodata, unggah pas foto berwarna terbaru dan verifikasi biodata.
- Memilih Menu Pendaftaran UTBK-SBMPTN.
- Melengkapi (1) Biodata, (2) Memilih Program Studi, (3) Mengunggah Portofolio, (4) Memilih Pusat UTBK PTN dan (5) mendapatkan Slip Pembayaran.
- Membayar di bank yang menjadi mitra UTBK (Bank Mandiri, BNI, BTN dan BRI) menggunakan slip pembayaran paling lambat 2×24 jam.
- Mencetak Kartu Peserta UTBK-SBMPTN.
- Login ke laman ini untuk memilih menu pendaftaran UTBK-SBMPTN untuk mencetak Kartu Peserta UTBK
- Panduan Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2022 dapat kamu lihat di menu unduhan atau klik di sini.
- Setiap siswa boleh memilih 2 program studi pada satu PTN atau masing-masing 1 prodi pada 2 PTN.
Baca Juga: Yuk, Latihan Soal UTBK agar Kamu Lancar Menghadapinya!
Itulah persyaratan dan cara pendaftaran UTBK yang perlu kamu ketahui apalagi bagi kamu yang ingin mempersiapkan untuk tahun selanjutnya. Untuk kamu yang ingin masuk kampus secara cepat, goKampus ada jawabannya nih. Gak pakai tes segala tinggal upload rapor, 1 jam diterima loh! Ga percaya? Yuk, cobain di sini.
