reaktor nuklir
Kategori Kelas

Apakah Reaktor Nuklir Ada di Indonesia? Cek di Sini!

Mungkin kamu sudah tak asing dengan kata pemanasan global, kan? Salah satu pemicu pemanasan global adalah produksi karbon dioksida (CO2) yang berlebih. Makanya nih, salah satu usaha untuk menangani pemanasan global adalah dengan mengurangi pemakaian bahan bakar fosil dan batu bara yang menghasilkan zat-zat berbahaya di udara. Nah, sebagai solusi dari masalah tersebut, tahukah kamu kalau saat ini banyak negara di dunia yang sudah memanfaatkan energi nuklir dan membangun ratusan reaktor nuklir? Yuk, cari tahu lebih lanjut tentang pemanasan global dan reaktor nuklir di artikel ini!

Pemanasan Global dan Nuklir

Pemanasan global adalah isu yang menjadi perhatian besar seluruh manusia di bumi hingga detik ini. Seperti yang sudah kita ketahui, pemanasan global bisa berdampak ke kehidupan, seperti naiknya temperatur bumi, perubahan iklim dunia, mencairnya es dan gletser, kekeringan berkepanjangan, serta banyaknya satwa yang kehilangan tempat tinggal hingga akhirnya mengalami kepunahan.

Sebagai solusi untuk mengatasi pemanasan global, kita bisa memanfaatkan energi nuklir dan membangun reaktor nuklir, loh. Salah satu tujuan pembangunan reaktor nuklir adalah untuk mewujudkan Net Zero Emission atau netralitas karbon yang menjadi perhatian seluruh negara di dunia, tak terkecuali Indonesia. Mengutip dari web Ditjen Migas, Indonesia memiliki target dapat melakukan penurunan emisi dan mewujudkan Net Zero Emission pada 2060.

Apakah Reaktor Nuklir Ada di Indonesia?

Perlu kamu ketahui bahwa reaktor nuklir adalah suatu tempat untuk membuat, mengatur, dan berlangsungnya reaksi nuklir dan ada beberapa klasifikasi berdasarkan fungsinya. Berikut klasifikasi yang perlu kamu ketahui juga!

1. Reaktor daya

Reaktor ini untuk menghasilkan daya listrik atau disebut juga Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN). Untuk menghasilkan sumber energi, reaktor daya memanfaatkan uap yang bersuhu dan bertekanan tinggi, lalu uap tersebut mengalir ke turbin sehingga dapat menggerakkan generator dan menghasilkan listrik.

2. Reaktor riset

Reaktor yang gak menghasilkan energi sebesar reaktor daya ini bertujuan untuk penelitian, pengujian bahan nuklir, pendidikan, pelatihan, dan untuk membuat radioisotop atau isotop radioaktif.

Nah, yang bikin kamu mungkin semakin penasaran, apakah reaktor nuklir ini ada di Indonesia? Ada 3 reaktor nuklir riset yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Reaktor tersebut di antaranya Reaktor TRIGA (Training, Research, Isotop Production/Irradiation General Atomic) 2000 di Bandung, Reaktor Kartini di Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Reaktor Siwabessy di Serpong. Di antara ketiganya, Reaktor TRIGA 2000 merupakan reaktor yang berusia paling tua dan pertama di Indonesia.

Reaktor TRIGA 2000 memiliki 3 fungsi, yaitu sebagai sarana pelatihan, penelitian, dan produksi isotop yang penting di dunia kesehatan, industri, dan lingkungan. Fungsi ini juga Reaktor Kartini jalankan, yaitu sebagai sarana penelitian, irradiasi, pendidikan, pelatihan, dan inspeksi keselamatan reaktor. Sementara itu, Reaktor Siwabessy merupakan reaktor riset terbesar se-Asia Tenggara dan tergolong paling muda di Indonesia. Namun, hingga saat ini Indonesia belum memiliki PLTN dan masih dalam perencanaan.

Baca Juga: Apa Itu Nuklir? Yuk, Kenali Manfaat dan Bahayanya!

Nah, sekarang kamu jadi lebih tahu kan tentang nuklir? Apakah kamu semakin tertarik masuk di jurusan teknik nuklir? Kamu bisa cari informasi seputar jurusan yang kamu minati, seperti jurusan teknik nuklir di Direktori Jurusan yang ada di goKampus. Gak hanya itu, kamu juga bisa daftar kuliah pake aplikasi goKampus, tinggal upload rapor, 1 jam diterima! Cobain dengan klik di sini sekarang.

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *