Biasanya sih kalau udah jadi mahasiswa semester akhir, pasti udah mulai pusing dan nyari informasi kanan kiri nih gimana caranya membuat portofolio dan Cover Letter (CV) untuk kebutuhan melamar pekerjaan sebagai Fresh Graduate. Well, sebenarnya kalau membuat sebuah portofolio itu gampang-gampang susah. Soalnya, setiap perusahaan memiliki standar penerimaan yang berbeda-beda, jadi cukup subjektif banget loh guys.
Khusus di dalam dunia kerja, portofolio merupakan salah satu penilaian (selain CV) yang menjadi perhitungan perusahaan loh. Portofolio merupakan sekumpulan karya atau proyek yang sudah pernah dilakukan sebelumnya. Jika kamu fresh graduate dan kamu memiliki banyak kegiatan organisasi atau karya selama kuliah, bisa banget loh kamu cantumkan ke portofolio kamu.
Namun, portofolio umumnya digunakan oleh orang-orang yang memang bekerja sebagai pengembang atau di dunia kreatif seperti web developer, penulis, editor, graphic designer, script writer, dan pekerjaan lainnya. Nah, kalau kamu merasa membutuhkan portofolio kerja yang menarik, goKampus bakal kasih tau kamu tips-tips membuat portofolio kerja yang baik, ini dia!
1. Cantumkan hasil kerja kamu
Tips pertama adalah kamu harus mencantumkan hasil kerja yang telah kamu buat selama ini. Perbanyak menggunakan visual ketimbang tulisan karena visual akan lebih menarik perhatian recruiter daripada tulisan yang serba panjang.
Jangan lupa untuk mencantumkan hasil karya yang paling baru dan lengkap beserta tahun pembuatannya. Kamu juga bisa untuk menambahkan foto-foto secara profesional saat proses produksi membuat karya tersebut.
2. Cantumkan skill yang kamu miliki
Tentunya skill merupakan hal utama yang dicari oleh perusahaan di era saat ini guys. Semakin banyak skill yang kamu miliki, maka kamu akan bisa menjadi incaran banyak perusahaan. Kamu bisa cantumkan skill secara jelas dan detail.
3. Buat secara ringkas dan jelas
Sama halnya dengan CV dan resume, kamu juga harus membuat portofolio kerja secara ringkas dan jelas. Meski begitu, portofolio kamu harus tersusun rapi agar dapat lebih mudah terbaca dan pihak perusahaan bisa mempertimbangkannya.
4. Cantumkan di situs online
Biasanya kebanyakan orang-orang membuat portofolio dengan format PDF, tapi sebenarnya kamu juga bisa membuat portofolio melalui situs online seperti blog, website, youtube, media sosial, dan lainnya.
Itu adalah beberapa tips yang bisa kamu ikuti loh untuk membuat portofolio saat melamar pekerjaan. Namun, gimana ya kalo belum pernah ada pengalaman kerja? Tenang guys, buat kamu yang gak ada pengalaman kerja, kamu bisa mencantumkan karya-karya yang sudah kamu lakukan selama kamu menjadi mahasiswa di kampus. Beberapa jurusan kuliah tentunya memiliki ujian praktik yang karyanya bisa kamu buat dan mempublikasikannya secara online maupun offline.
Nah, buat kamu yang lagi mempersiapkan diri untuk terjun ke dunia kerja, kamu bisa ambil kelas Nanyang Technological University Singapore di goKampus. Ada beragam pilihan kelas yang bisa kamu ikuti secara online PLUS dapat sertifikat profesional berlisensi dari kampus ternama di Asia dengan biaya terjangkau. Ada diskon up to 65% dan cicilan Rp700 ribu/bulan loh. Tertarik, kamu bisa sign up sekarang atau cek kelas NTU di sini.