kuliah atau kerja
Tips Belajar

Lulus SMA Mendingan Kuliah atau Kerja, Ya?

Hore! Ujian nasional sudah kelar nih guys! Pastinya kamu lebih lega banget kan setelah mengerjakan UAS, meskipun lega tapi kamu pastinya juga deg-degan nih nunggu pengumuman hasil ujian. Sambil nunggu hasil kelulusan, kamu sudah punya rencana belum apa yang akan kamu lakukan setelah lulus sekolah? Apa kamu mau lanjut kuliah atau kerja dulu ya?

Kuliah atau kerja setelah lulus SMA/SMK masing-masing pasti memiliki kelebihan dan kekurangan nih. Biar kamu gak bingung dalam merencanakan masa depanmu setelah lulus SMA, goKampus akan kasih tau kamu perbedaan dari kuliah atau kerja nih. Apa aja ya? Yuk, simak kelebihan dan kekurangan dari kuliah atau kerja.

1. Mandiri secara finansial

Kamu yang memilih untuk bekerja duluan pastinya akan jauh lebih mandiri secara finansial karena kamu akan punya penghasilan sendiri setelah lulus. Namun, yang perlu kamu perhatikan kalau kamu memilih untuk bekerja duluan adalah kisaran standar gaji yang lulusan SMA. Biasanya untuk lulusan SMA kisaran UMR adalah sekitar Rp 2juta, sedangkan untuk lulusan S1, kisaran UMR sekitar Rp 4 juta.

Namun, jika kamu memilih untuk melanjutkan kuliah duluan juga gak jadi masalah. Tapi, pengeluaranmu akan semakin besar karena biaya kuliah setiap tahunnya akan selalu naik dan gak murah. Biaya kuliahmu sendiri juga ditentukan dari kampus yang kamu pilih, serta jurusan yang ingin kamu ambil nantinya.

2. Mengatur finansial sendiri

Tentunya kalau kamu memilih untuk bekerja duluan, kamu bisa mengatur keuanganmu secara maksimal. Kamu bisa sisihkan untuk menabung, biaya hidup, dan lain sebagainya. Sedangkan kalau kamu memilih untuk kuliah dulu, otomatis kamu gak akan memiliki pendapatan sendiri, jadinya kamu masih harus bergantung kepada uang saku dari orang tua nih guys.

3. Jenis profesi jadi pertimbangan!

Kalau kamu memilih untuk bekerja duluan, kamu wajib tau nih kalau gak banyak lowongan terbuka untuk lulusan SMA/SMK. Biasanya tergantung dari bidang yang memang ingin kamu ambil. Kamu juga bisa mengambil program magang dulu setelah lulus sambil mempertimbangkan apakah kamu akan melanjutkan kuliah atau kerja nih.

Sedangkan, kalau kamu memilih untuk kuliah lebih dulu pastinya lowongan pekerjaan terbuka lebar untuk lulusan S1. Kesempatanmu untuk bekerja di perusahaan besar juga cukup luas loh.

Baca Juga: Gap Year Bukan Hal Buruk loh! Apa Sih Manfaatnya?

Nah, supaya kamu gak terlalu bingung nih ingin pilih kuliah atau kerja lebih dulu. Ada beberapa tips yang bisa kamu ikuti dalam menentukan jurusan kuliah.

1. Riset mengenai kemampuan dan skill diri sendiri

Sambil kamu menimbang-nimbang memilih kuliah atau kerja dulu, ada baiknya nih kalau kamu cari tau dulu kamu senang dan paling oke di bidang apa. misalnya aja kalo kamu senang banget dengan hal-hal yang berbau komunikasi misalnya seperti pelajaran bahasa, sosiologi, bahasa asing, dan lain-lainnya, kamu mesti meyakinkan diri dulu nih apakah kamu benar-benar ingin melanjutkan kuliah di bidang yang sama seperti yang kamu suka sekarang.

Kamu bisa mengetahui itu dengan melakukan riset juga kepada senior ataupun di internet tentang jurusan yang ingin kamu ambil khususnya yang memang berhubungan dengan pelajaran yang kamu suka.

Kamu bisa cari tau dari mata kuliah yang akan kamu pelajari, perkiraan tugas-tugas apa yang akan kamu kerjakan nanti, dan juga apa peluang karir yang bisa kamu ambil di masa depan jika kamu mengambil kuliah di bidang tersebut.

2. Ketahui nilaimu di sekolah!

Mempertimbangkan kuliah atau kerja lebih dulu juga bisa diambil sambil melihat nilaimu di sekolah. Kamu harus membuka kembali rapormu untuk melihat di mata pelajaran apa kamu mendapatkan nilai yang baik dan konsisten. Cara ini merupakan cara yang objektif untuk bisa membuat kamu menemukan jurusan yang sebenarnya kamu senangi.

3. Cari tau keuntungan dan konsekuensinya!

Dalam memilih jurusan, pastikan kalau kamu tahu secara jelas apa yang akan kamu hadapi saat perkuliahan nanti, nah misalnya aja nih kalau kamu sudah siap dengan hal tersebut maka kamu pasti tetap akan bertanggung jawab untuk menerima konsekuensinya.

Contohnya aja nih kalau kamu mengambil jurusan yang berhubungan dengan jurnalistik, maka kamu harus menerima konsekuensinya jika nanti akan ada tugas-tugas yang memaksa kamu untuk turun melakukan liputan peristiwa yang ada di lapangan nanti. Misalnya seperti ada festival, atau demo yang memang sedang terjadi di hari itu.

4. Skeptis memilih kampus!

Cara menentukan jurusan kuliah yang keempat ini perlu kamu perhatikan! Kamu harus pilih kampus yang menawarkan jurusanmu dengan kualitas dan akreditasi yang terbaik. Nah, kalau kualitasnya baik pastinya kamu akan dilengkapi dengan fasilitas serta program yang bisa meningkatkan kemampuanmu.

Memilih kampus ini penting banget menjadi salah satu cara menentukan jurusan kuliah, karena kalau reputasi atau fasilitas di kampus yang kamu pilih gak bisa menunjang pembelajaranmu, maka itu akan berdampak untuk prospek kerja maupun langkah selanjutnya yang kamu pilih loh

5. Durasi program studi

Cara menentukan jurusan kuliah yang kelima adalah dengan mempertimbangkan durasi dari program studi yang kamu pilih. Setiap program studi pastinya punya durasi yang berbeda-beda.

Misalnya nih kalau kamu ambil kuliah di luar negeri khususnya di Inggris, biasanya kamu akan menyelesaikan pendidikan selama 3 tahun aja, atau gak kalau kamu mengambil pendidikan di Australia, ada juga beberapa program studi yang menawarkan durasi program hanya satu sampai dua tahun saja. Jadi, kamu bisa menyesuaikan sesuai dengan pertimbangan yang kamu inginkan.

6. Konsultasi dengan orang terdekat atau yang berpengalaman!

Nah, kamu juga bisa mengandalkan konsultasi dengan orang terdekat dalam mengambil keputusanmu memilih kuliah atau kerja. Hal ini bisa kamu lakukan agar kamu gak terpengaruh dengan hal lainnya.

Kamu bisa berkonsultasi dengan orang tua atau orang-orang sekitarmu yang lebih berpengalaman misalnya saja guru-guru di sekolah atau senior yang kamu kenal dan memiliki bidang yang sama.

Berkonsultasi dengan orang tua bisa membuat kamu lebih spesifik untuk menentukan dan mengetahui minat yang tepat untuk kamu, sekaligus pandangan dari orang juga bisa menjadi support dan motivasi kamu untuk siap memilih jurusan kuliah tersebut. 

Yang penting adalah jangan pernah ikut-ikutan teman ya! Pastikan jika kamu meminta sebuah saran, kamu harus meminta saran dari orang yang lebih profesional. Kamu juga bisa berkonsultasi dengan konsultan pendidikan seperti goKampus!

Di goKampus, selain konsultasi seputar kuliah, kamu juga bisa cari-cari info seputar pendidikan lanjutan melalui kelas-kelas online bersertifikasi universitas, lembaga, dan institusi ternama di dunia, loh. Bahkan, kamu bisa menjadi expert di bidang-bidang penting yang lagi dibutuhkan di dunia kerja saat ini. Banyak pilihan kelas dan ada promo diskon menarik loh. Jangan sampai kehabisan ya! Buruan klik di sini dan pilih kelas favoritmu. Bareng goKampus, semua #Pastibisakuliah dan #Pastibisakerja.

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *