Tonton Sekarang
Saat ini, teknologi sudah semakin maju. Bahkan, semakin banyak bisnis yang menggunakan kecerdasan buatan (artificial intelligence) untuk menghasilkan lebih banyak cuan. Yuk, kita bahas soal intelegensi bisnis alias business intelligence.
Business Intelligence adalah sebuah peranan dalam perusahaan yang bertujuan mengubah data mentah menjadi informasi yang berguna dan bermakna untuk tujuan analisis bisnis. Selain itu, peran ini juga bertanggung jawab dalam menemukan metode analisis informasi yang berhubungan dengan bisnis perusahaan.
Fungsi Business Intelligence Adalah Sebagai Berikut
Fungsi-fungsi umum dari teknologi inteligensi bisnis adalah pelaporan, pemrosesan analisis daring, analitis, penggalian data, penggalian proses, pemrosesan kejadian kompleks, manajemen performansi bisnis, pengukuran, penggalian teks, analitis prediktif, dan analitis preskriptif.
Dengan menggunakan teknologi seperti kecerdasan buatan, business intelligence bisa menangani data yang tak terstruktur dalam jumlah yang sangat besar untuk membantu mengidentifikasi, mengembangkan, dan membuat kesempatan strategi bisnis yang baru.
Makanya peran inteligensi bisnis sangat penting, loh! Sebab, ini berhubungan langsung dengan cuan suatu perusahaan. Dengan mengidentifikasi kesempatan yang baru dan mengimplementasikan suatu strategi yang efektif berdasarkan dapat berujung keuntungan dan stabilitas jangka panjang.
Komponen Dalam Business Intelligence
- Alokasi dan agregasi multidimensi
- Denormalisasi, penandaan dan standardisasi
- Pelaporan seketika dengan peringatan analitis
- Sebuah metode antarmuka terhadap sumber data tak terstruktur
- Perkiraan konsolidasi grup, anggaran dan perpindahan (pegawai)
- Inferensi statistik dan simulasi probabilitas
- Optimisasi kunci indikasi performansi
- Pengontrolan versi dan manajemen proses
- Manajemen item terbuka
Selain itu, ada juga beberapa manfaat penerapannya dalam sebuah perusahaan.
- Membantu perusahaan untuk memfokuskan diri pada visi utama dengan mengetahui performa dan pencapaian mereka dalam kurun waktu tertentu.
- Mengidentifikasi masalah yang terjadi pada bisnis perusahaan sejak dini agar tidak terlanjur membesar dan sulit ditangani.
- Kita bisa memberi penjelasan mengenai kondisi perusahaan kepada para pemilik dan pemegang saham.
Satu hal yang harus diperhatikan dalam dunia bisnis adalah harus ada dukungan big data dalam menghadapi transformasi digital yang serba cepat. Sebab, kehadiran big data pada transformasi digital bisa menjadi solusi dalam mengambil keputusan, menyelesaikan masalah, hingga memprediksi peluang bisnis di masa depan.
Gimana? Tertarik mendalami business intelligence dan mendalami peran data dalam transformasi digital untuk pengembangan bisnis dan melihat peluang ke depan? Kamu bisa ikutan kelas NUS Digital Transformation Executive MasterClass di link ini ya!
Di kelas tersebut, kamu akan mendapatkan beragam insight, mulai dari digital business model, persiapan transformasi digital roadmap, memahami landscape sistem IT, serta penggunaan analisis data dalam transformasi digital.
Yuk, belajar langsung dari profesional seperti Dr. Michael Gorriz dan Claudia Marcusson dari institusi terbaik di Asia, National University of Singapore (NUS). Kamu bisa ikutan kelasnya secara online dan dapat sertifikat langsung dari NUS. Sudah siap #LearnBetterGoFaster berstandar global bareng goKampus? Buruan ikutan kelasnya di sini selagi ada diskon Rp10 juta!