baterai
Upskill

Baterai: Fakta Menarik yang Perlu Diketahui

Tonton Sekarang

Sejak pertama kali ditemukan oleh Alessandro Volta pada tahun 1800, baterai telah menjadi sumber daya yang penting dalam kehidupan modern. Yang pertama ditemukan yaitu baterai voltaik oleh Volta, yang terdiri dari dua logam berbeda yang ditempatkan dalam larutan elektrolit. Ini adalah baterai pertama yang dapat menghasilkan arus listrik yang stabil, dan membuka jalan untuk penemuan lebih banyak jenis baterai yang digunakan saat ini.

Pada awalnya, baterai digunakan terutama untuk keperluan eksperimen ilmiah. Namun, dengan perkembangan teknologi, kemudian digunakan untuk berbagai keperluan lain, termasuk sebagai sumber daya listrik portabel untuk perangkat elektronik seperti ponsel, laptop, dan kamera.

Jenis-jenis Baterai

Ada dua jenis yang umum tersedia saat ini, yaitu baterai isi ulang dan sekali pakai. Baterai isi ulang dapat diisi ulang dengan energi dari sumber daya eksternal, seperti adaptor daya atau charger portabel, sementara yang sekali pakai hanya dapat digunakan sekali dan kemudian dibuang.

Jenis umum yang digunakan saat ini termasuk alkaline, lithium-ion, dan nikel-metal hidrida. Baterai alkaline biasanya digunakan pada perangkat yang membutuhkan sedikit daya, seperti remote TV atau lampu senter. Lithium-ion digunakan pada perangkat elektronik yang membutuhkan daya yang lebih besar, seperti ponsel dan laptop. Sedangkan, nikel-metal hidrida digunakan pada kendaraan listrik dan hybrid.

Mitos dan Fakta tentang Baterai

Ada banyak mitos yang berkembang tentang sumber energi ini, tapi sebagian besar dari mitos ini tidak memiliki dasar yang kuat. Misalnya, mengisi baterai dengan daya penuh lebih baik daripada mengisi sebentar-sebentar, tidak sepenuhnya benar. Faktanya, mengisi baterai sebentar-sebentar dapat memperpanjang umur baterai, terutama pada jenis lithium-ion.

Menjaga baterai dalam keadaan dingin juga dikatakan dapat memperpanjang umurnya. Hal ini karena suhu yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan. Namun, menyimpan dalam suhu yang terlalu rendah juga dapat merusaknya.

Melepas baterai dari perangkat saat tidak digunakan juga dikatakan dapat memperpanjang umurnya. Namun, ini tidak sepenuhnya benar, karena melepas baterai dari perangkat hanya akan mengurangi penggunaannya saja, tapi tidak secara signifikan memperpanjang umur.

Tips untuk Memperpanjang Umur Baterai

Untuk memperpanjang umur baterai, ada beberapa tips yang dapat dilakukan, antara lain:

  1. Jangan dibiarkan terlalu kosong. Hindari penggunaan baterai sampai benar-benar kosong karena hal ini dapat merusak sel-sel dalam baterai. Selalu pastikan untuk mengisi ulang sebelum mencapai batas kosong.
  2. Jangan biarkan baterai terlalu panas. Suhu yang terlalu tinggi dapat merusak baterai dan mempercepat proses perusakan. Hindari penggunaan pada suhu yang terlalu tinggi, seperti di bawah sinar matahari langsung atau di dekat sumber panas.
  3. Matikan fitur yang tidak diperlukan pada perangkat elektronik. Beberapa fitur pada perangkat elektronik seperti Bluetooth, GPS, dan Wi-Fi dapat menguras baterai secara signifikan. Matikan fitur-fitur yang tidak diperlukan saat tidak digunakan untuk menghemat daya.
  4. Gunakan charger yang tepat. Setiap jenis baterai membutuhkan charger yang sesuai. Gunakan charger yang direkomendasikan oleh produsen perangkat atau gunakan charger yang terpercaya dan sesuai dengan jenis yang digunakan.
  5. Simpan baterai pada tempat yang aman. Simpan di tempat yang kering dan terlindungi dari suhu yang ekstrem dan sinar matahari langsung. Jangan menyimpannya di tempat yang terlalu dingin atau terlalu panas.

Kesimpulan

Baterai merupakan sumber daya yang sangat penting dalam kehidupan modern. Ada berbagai jenis yang tersedia saat ini, seperti alkaline, lithium-ion, dan nikel-metal hidrida. 

Untuk memperpanjang umur baterai, ada beberapa tips yang dapat dilakukan, seperti menghindari penggunaan sampai kosong, menghindari penggunaan pada suhu yang terlalu tinggi, matikan fitur yang tidak diperlukan, gunakan charger yang tepat, dan simpan di tempat yang aman. 

Dengan mengikuti tips ini, baterai dapat bertahan lebih lama dan menghemat pengeluaran untuk membeli baterai yang baru.

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *