Teori komunikasi massa adalah salah satu hal terpenting yang bakal kamu pelajari jika kuliah di jurusan komunikasi. Menurut pakar komunikasi Dennis McQuail dari Inggris, ada beberapa konsep komunikasi massa, khususnya tentang media massa, beserta efeknya terhadap individu dan masyarakat. Yuk, kita bahas lima teori komunikasi massa yang mengutip McQuail dalam buku Mass Communication Theory (2010).
Baca Juga: Seluk-Beluk Belajar Komunikasi Massa! Ada di Jurusan Apa Saja?
5 Teori Komunikasi Massa
1. Teori ilmu pengetahuan sosial, dasar dari teori komunikasi massa
Dalam praktiknya, teori ini sering bergantung pada ilmu sosial lainnya seperti sosiologi, psikologi, dan politik. Teori ini memiliki dasar dari berbagai pernyataan umum yang berkaitan dengan sifat dasar, cara kerja, dan efek komunikasi massa berdasarkan pengamatan terhadap media dan sumber terkait lainnya. Semua secara sistematis, dapat diuji dan divalidasi atau bahkan ditolak dengan menggunakan metode serupa.
2. Teori normatif (normative theory)
Gimana sih seharusnya peran media massa ketika ingin menerapkan serangkaian norma sosial? Nah, teori normatif menekankan hal ini, sehingga teori ini berpengaruh besar dalam menentukan fungsi media di mata masyarakat.
Beberapa hal yang termasuk ke dalam teori normatif adalah teori pers, yang terdiri dari teori otoritarian pers, teori pers bebas yang berakar dari teori liberalisme, teori tanggung jawab sosial, teori media pembangunan, dan teori demokratik-partisipan.
3. Teori budaya
Teori yang satu ini punya karakteristik yang beragam. Ini berdasarkan pada budaya yang bersifat evaluatif, bahkan budaya selalu berusaha untuk menantang klasifikasi hierarkis yang gak relevan.
4. Teori operasional
Sebutan lain teori ini adalah teori praktis. Sebab, merujuk pada berbagai gagasan praktis yang dirumuskan dan diterapkan praktisi media. Dalam praktiknya, teori ini menyajikan penuntun tentang tujuan media, serta menjelaskan cara kerja yang seharusnya.
Beberapa hal dalam teori operasional antara lain teknik pelaksanaan kerja media yang bersumber dari tradisi, penerapan profesional, norma-norma, dan kebiasaan. Semua itu menuntun media agar tetap berjalan secara taat asas. Contohnya adalah kode etik media dan kode etik wartawan.
5. Teori akal sehat
Dasar dari teori akal sehat adalah kemampuan kita sebagai konsumen media dalam membuat pilihan yang konsisten, serta membentuk gaya hidup dan identitas tersendiri. Kesimpulannya, seluruh pengetahuan yang kita miliki berdasarkan dari pengalaman pribadi kita dengan media. Dengan berasaskan pada teori akal sehat, penilaian kritis dapat kita bentuk.
Gimana? Tertarik soal teori komunikasi massa? Kamu bisa mengambil jurusan kuliah Ilmu Komunikasi ya. Kamu bisa cari-cari informasi seputar jurusan favorit, universitas terbaik, dan program beasiswa di goKampus ya!
Oh iya, sebagai bekal kamu ketika terjun ke dunia kerja yang berhubungan dengan komunikasi, kamu juga mesti menguasai bahasa Inggris untuk menjalin relasi dengan komunitas kerja dari berbagai negara ya! Tujuannya supaya kamu bisa dengan mudah mendapatkan kenalan “orang dalam” yang memudahkanmu untuk diterima kerja.
goKampus akan memfasilitasi kamu buat yang ingin melancarkan komunikasi dalam bahasa Inggris. Kamu bisa ikutan kelas Cepat Cakap Bahasa Inggris untuk Awal Karir di sini atau kelas Cepat Cakap Inggris Khusus Job Interview di sini.
Selain dua kelas tadi, kamu juga bisa memilih kelas Cakap lainnya. Jangan lupa pakai kode voucher GOCAKAP untuk dapat diskon hingga Rp30 ribu setiap pembelian kelas minimal Rp250 ribu. Kode vouchernya bisa untuk lebih dari 1 kelas, loh. Buruan upgrade kemampuan komunikasimu mumpung promo masih berlaku dengan klik di sini.