Kabar bahwa golongan darah O bisa menerima donor dari golongan darah lain sepenuhnya nggak benar ya, guys. Golongan darah ini nggak punya antigen, sehingga hanya bisa menerima donor dari golongan darah yang sama. Lalu apa itu antigen? Kita bahas yuk.
Seperti kita ketahui bersama, manusia memiliki golongan darah yang berbeda. Golongan darah itu ada 4, golongan darah A, B, AB, dan O. Untuk mengetahui golongan darah seseorang, salah satunya bisa terlihat dari ada tidaknya antigen dan antibodi dalam darah. Nah, antigen dan antibodi inilah yang akan menentukan ke mana saja dia bisa mendonor dan dari mana saja dia bisa menerima transfusi darah dari orang lain.
Penjelasan Soal Antigen dan Antibodi dalam Golongan Darah
Dalam ilmu kedokteran, darah itu terdiri dari sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit, yang semuanya ada di dalam cairan sebutannya adalah plasma. Nah antigen adalah molekul protein yang ada di permukaan sel darah merah. Antigen juga merupakan sebuah zat yang dapat menghasilkan antibodi.
Sementara, antibodi sendiri bisa diartikan protein yang ada dalam plasma. Protein ini merupakan bagian penting dari pertahanan alami tubuh, yang sifatnya bisa mengenali zat asing seperti bakteri, virus, dan semacamnya. Jadi ketika ada zat asing masuk ke dalam tubuh, protein inilah yang langsung memperingatkan sistem kekebalan tubuh untuk segera menghancurkan segala zat asing berbahaya tadi. Lalu bagaimana ceritanya antigen bisa menentukan seseorang boleh mendonorkan darahnya ke orang lain atau tidak?
Sifat Antigen dalam Golongan Darah O
Seperti pembahasan di atas bahwa salah satu cara mengetahui golongan darah seseorang adalah dengan mengenali antigennya. Nah, kalau di dalam darah kamu ternyata memiliki antigen A, artinya golongan darah kamu pasti A. Antigen A ini akan menghasilkan antibodi B. Jadi kamu nggak boleh menerima transfusi darah bergolongan B dan AB karena akan ada perlawanan dari hasil antibodi tadi.
Berbeda dengan golongan darah O. Golongan darah ini tergolong spesial karena gak punya antigen. Jadi golongan darah O aman, Guys, untuk ditransfusi ke golongan darah manapun. Tapi uniknya, meski gak memiliki antigen, darah mereka yang bergolongan darah O tetap punya antibodi A dan B. Jadi mereka gak bisa menerima transfusi darah dari golongan darah A dan B, Guys. Singkat kata, golongan darah O bisa menerima donor dari golongan darah O saja.
Jenis Golongan Darah O
Selain A dan B, ada juga jenis antigen ketiga yang disebut faktor Rh atau Rhesus. Kalau di darah kamu ada antigen Rhesus, artinya golongan darah kamu plus (+). Sebaliknya, jika di darah kamu gak ada faktor Rh, berarti golongan darah kamu minus (-).
Untuk golongan darah O+, kamu hanya bisa mendonorkan darah ke semua golongan darah Rh+, seperti A+, B+, AB+, dan O+. Sedangkan untuk golongan darah O-, kamu bisa mendonorkan darah ke semua jenis golongan darah yaitu A+, A-, B+, B-, AB+, AB-, O+, dan O-. Keren, kan?
Nah, itulah beberapa informasi menarik mengenai golongan darah o yang perlu kamu ketahui. Kesimpulannya, golongan darah ini memang golongan darah yang paling dibutuhkan. Sebab, golongan darah O, terutama O-, jadi satu-satunya golongan darah yang bisa mendonorkan darah ke golongan darah manapun. Meski, golongan darah O bisa menerima donor dari golongan darah O saja.
Semoga artikel ini bermanfaat ya. Oh iya, kalau kamu ingin upgrade skill di bidang kesehatan atau bidang lain yang kamu sukai, cari infonya di goKampus di link ini ya! Kelas online goKampus menghadirkan beragam promo menarik, mulai dari program cicilan, diskon hingga 60%++ hingga sertifikat bonafide berstandar global. Tertarik? Yuk, klik di sini dan pilih kelas rekomendasi goKampus bulan ini!